Lokasi saat ini:BetFoodie Lidah Indonesia > Resep Pembaca
Ekonomi TW
BetFoodie Lidah Indonesia2025-11-17 14:02:54【Resep Pembaca】782 orang sudah membaca
PerkenalanTangkapan layar Deputi Bidang Neraca dan Analisis Statistik BPS Moh. Edy Mahmud memaparkan materi ko

Jakarta (ANTARA) - Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat, ekonomi Indonesia pada triwulan III 2025 tumbuh 5,04 persen secara tahunan (year on year/yoy) dengan sumber pertumbuhan tertinggi berasal dari konsumsi rumah tangga yakni sebesar 2,54 persen.
“Jika dilihat dari sumber pertumbuhan pada triwulan III 2025, konsumsi rumah tangga masih menjadi sumber pertumbuhan utama atau sumber pertumbuhan terbesar, yaitu 2,54 persen,” kata Deputi Bidang Neraca dan Analisis Statistik BPS Moh. Edy Mahmud dalam konferensi pers di Jakarta, Rabu.
Selain itu konsumsi rumah tangga, pertumbuhan ekonomi triwulan III 2025 juga ditopang oleh komponen net ekspor dengan sumber pertumbuhan sebesar 2,15 persen dan pembentukan modal tetap bruto (PMTB) sebesar 1,59 persen.
Secara struktur, konsumsi rumah tangga menyumbang 53,14 persen terhadap total produk domestik bruto (PDB), diikuti PMTB 29,09 persen dan ekspor 23,64 persen.
Baca juga: BPS: Indeks Pembangunan Manusia tahun 2025 capai 75,90
Pertumbuhan konsumsi rumah tangga secara tahunan (yoy) mencapai 4,89 persen, didorong peningkatan transportasi dan komunikasi, serta restoran dan hotel, sejalan dengan meningkatnya mobilitas penduduk dan aktivitas wisatawan domestik.
Dari sisi produksi atau lapangan usaha, industri pengolahan menjadi kontributor utama pertumbuhan ekonomi triwulan III dengan andil 1,13 persen.
Kontribusi industri pengolahan terhadap total PDB mencapai 19,15 persen. Selain itu, pertanian, perdagangan, konstruksi, dan pertambangan, yang jika ditotal bersama industri pengolahan menyumbang 65,02 persen dari PDB.
12Tampilkan SemuaSuka(7241)
Artikel Terkait
- PBB tingkatkan dukungan bagi pengungsi di Darfur Utara, Sudan
- Sejumlah kalangan sebut peluang pemanfaatan sawit untuk produk UMKM
- Pengamat sebut produk halal ekraf bisa tingkatkan pendapatan negara
- Konsumsi domestik naik, laba Unilever tumbuh menjadi Rp3,33 triliun
- Kesempatan edukasi bahan makanan dengan MBG Sekolah Luar Biasa Batam
- Gaya hidup sehat dan latihan beban bantu cegah osteoporosis
- 8.000 korban erupsi Lewotobi NTT masih ditanggung pemerintah pusat
- Hamas: Cuma 980 truk bantuan masuk Gaza sejak gencatan senjata berlaku
- 11 SPPG 3T di Karimun dalam proses pembangunan
- Guangxi sambut era baru industri ulat sutra yang lebih cerdas
Resep Populer
Rekomendasi

Program MBG di NTB serap 17.434 tenaga kerja, hidupi keluarga lokal

Ngak hanya segar, 10 buah ini efektif cegah dehidrasi saat cuaca panas

BPKP Kalbar awasi kualitas gizi dan akuntabilitas program MBG

Dinkes: 83 SPPG di Tangerang mendaftar penerbitan SLHS MBG

Sari Murni Group investasi di Vietnam perkuat ekspansi ke pasar global

Petugas gabungan bersihkan puing kebakaran di Jakarta Barat

8.000 korban erupsi Lewotobi NTT masih ditanggung pemerintah pusat

Wamendukbangga bagikan MBG untuk balita dan ibu hamil di Tanjungpinang